BRI Liga 1: Bruno Cantanhede Dikritik Bobotoh
midatlanticsoccer

BRI Liga 1: Bruno Cantanhede Dikritik Bobotoh

BRI Liga 1: Bruno Cantanhede Dikritik Bobotoh – Penampilan penyerang asing Persib Bandung Bruno Cantanhede menjadi sorotan keduanya di media sosial.

Tak sedikit Bobotoh yang kecewa dengan penampilan penyerang asal Brasil itu usai Persib dipaksa bermain imbang oleh PSIS Semarang, Selasa (15/2/2022) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Menanggapi banyaknya Boboth yang kecewa dengan Bruno Cantanhede, pelatih Persib Bandung Robert Alberts turun tangan. Menurutnya, hasil pertandingan melawan PSIS mengecewakan semua pihak.

BRI Liga 1: Bruno Cantanhede Dikritik Bobotoh

Pasalnya tak ada gol yang tercipta dari pasukannya, apalagi dua striker asing barunya. Tapi baginya penampilan Bruno bagus. https://hari88.com/

“Tapi saya rasa tidak perlu menjadi ahli sepak bola untuk menentukan apakah seorang striker bagus atau tidak berdasarkan gol yang dia cetak.”

“Kondisi di Persib Bandung berbeda dengan tim lain karena ekspektasi lebih tinggi di sini,” ujarnya. dikatakan. Robert, Rabu (16/2/2022) di Bali.

Robert Alberts mengakui jika bermain di tim dengan ekspektasi tinggi, intensitasnya juga akan lebih besar.

“Kami memilih Bruno karena dia adalah top skorer di Vietnam. Jadi tidak menutup kemungkinan juga menjadi top skorer di kejuaraan ini, karena kondisinya sangat mirip,” kata Robert.

“Jika Anda melihat Bruno bekerja dan beroperasi, saya akan memberi tahu Anda sedikit karena kemarin (sepak bola) membentur mistar lagi. Saya tidak tahu mengapa dia tidak bisa mencetak gol,” tambah manajer Belanda Persib.

Hal yang sama untuk David Da Silva

Hal yang sama, lanjut Robert, juga dialami oleh David da Silva yang bermain bagus namun sejauh ini kesulitan mencetak gol bersama Persib.

“Itulah mengapa kami mendatangkan dua penyerang ini, untuk meningkatkan performa tim di babak kedua.”

“Mereka telah menunjukkan keterampilan mereka tetapi mereka harus mencetak gol untuk memenangkan pertandingan. Ini adalah tugas mereka dan itu harus dilakukan,” kata Robert.

Sejauh ini, baik Bruno maupun David da Silva baru menyumbang satu gol sejak bergabung dengan Persib Bandung di putaran kedua Liga 1 musim ini.

Diharapkan kedua bomber asal Brazil ini akan terus menunjukkan skill menyerang yang tajam.

BRI Liga 1: Bali United berpeluang besar mempertahankan gelar juara

BRI Liga 1 sudah memasuki pekan ke-25, artinya musim 2021/2022 tinggal 10 laga lagi untuk menentukan tim mana yang berhak menyandang status juara Liga 1.

Arema FC masih memimpin klasemen BRI Liga 1 2021/2022 dengan 52 poin. Sementara itu, lima tim teratas seperti Persib Bandung dan Persebaya Surabaya gagal memperkecil ketertinggalan.

Kedua tim hanya bisa bermain imbang satu kali. Persebaya bermain imbang 3-3 melawan Persija Jakarta, sedangkan Persib hanya berbagi angka 0-0 melawan PSIS Semarang.

Tim mana pun masih bisa merangsek ke puncak klasemen hingga akhir musim. Bali United sendiri hanya terpaut satu poin dari Bhayangkara FC dan Arema FC yang bermain tadi malam.

Bali United memiliki peluang besar untuk mempertahankan gelar. Bali United sebenarnya memiliki banyak keunggulan di seri keempat.

Mereka bermain di rumah. Inilah salah satu faktor mengapa Bali United tak terkalahkan dalam enam laga di babak kedua BRI Liga 1.

Ketat

Manajer Bali United Stefano Teco Cugurra menyadari persaingan semakin ketat dan hampir berakhir.

“Sekarang kompetisi sudah mau berakhir. Tinggal 10 pertandingan lagi. Masih ada kemungkinan untuk menggeser tim di atas kami (Arema FC dan Bhayangkara FC). Selisih poin juga sedikit,” jelasnya.

Kebetulan di lima besar, Persib Bandung dan Bhayangkara FC disalip dengan kemenangan.

Hanya dua wakil Jawa Timur, Arema FC dan Persebaya Surabaya yang akan disusul Nadeo Arga Winata dkk.

“Kami belum bertemu Arema. Jika kami berhasil menang melawan mereka, mungkin kami akan melewatkan poin mereka,” jelas Teco. Melawan Arema dan Persebaya akan tampil di seri kelima.

5 gol terbaik

BRI Liga 1: Bruno Cantanhede Dikritik Bobotoh

Yang jelas saat ini tujuan Manajemen Bali United untuk Teco sudah tercapai. Targetnya bisa masuk lima besar dan kini Serdadu Tridatu berada di peringkat tiga klasemen sementara Liga 1 2021/2022.

Lima yang pertama sebenarnya ambigu. Bisa jadi Teco harus mempertahankan gelar setelah kesuksesan Bali United saat ini. Selain menghadapi Arema FC dan Persebaya Surabaya di seri kelima, Bali United masih menunggu lawan yang bisa memperumit masalah.

Minggu depan mereka akan menunggu PSIS Semarang. Mereka juga tidak bertemu Persipura Jayapura, Persiraja Banda Aceh, Persija Jakarta, Persik Kediri, Madura United, dan Persela Lamongan.

BRI Liga 1: Ikut Tokyo Verdy, Pratama Arhan Putus dari PSIS
midatlanticsoccer

BRI Liga 1: Ikut Tokyo Verdy, Pratama Arhan Putus dari PSIS

BRI Liga 1: Ikut Tokyo Verdy, Pratama Arhan Putus dari PSIS – Laga melawan Bali United bisa menjadi ajang perpisahan Pratama Arhan dengan PSIS Semarang. Bek berusia 20 tahun itu akan bergabung dengan klub Jepang Tokyo Verdy.

PSIS akan menghadapi Bali United pada pekan ke 26 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar pada 20 Februari 2022.

BRI Liga 1: Ikut Tokyo Verdy, Pratama Arhan Putus dari PSIS

Usai diresmikan oleh Tokyo Verdy, Pratama Arhan menerima video call dari Presiden PSSI Mochamad Iriawan pada Rabu (16/2/2022). Pemain timnas Indonesia itu mengatakan akan bermain melawan Bali United. premium303

“Mungkin pertandingan terakhir saya bersama PSIS adalah melawan Bali United,” kata Pratama Arhan dalam video call yang diposting Iriawan di akun Instagram miliknya, @mochamadiriawan84.

“Setelah itu, saya kembali ke Semarang dan Blora untuk berpamitan dengan keluarga sebelum berangkat ke Jakarta,” tambah Pratama Arhan.

Diterbitkan oleh Iwan Bule

Pratama Arhan akan menjalani serangkaian prosesi sebelum terbang ke Jepang. Cacing kidal akan dilepasliarkan oleh Iriawan pada 25 Februari 2022.

“Aku akan melepaskanmu di Jepang pada 25 Februari 2022. Nanti kalau aku ke Tokyo, aku akan mampir untuk menemuimu,” jelas Iwan Bule, namanya sahabat Iriawan.

“Sebelumnya pamit ke orang tua, Sungkem minta doanya lancar dan sukses. Saya senang dan bangga anak saya bisa bermain di negara orang lain,” katanya.

Tokyo Verdy menandatangani Arhan Primary untuk dua musim. Tim berjuluk Verdy ini mengikuti J2 League atau kasta kedua Liga Jepang.

BRI Liga 1 Tak Terkalahkan dalam 4 Laga, Performa Madura United Meningkat

Madura United mencatatkan peningkatan performa di seri keempat BRI Liga 1 2021/2022. Tim berjuluk Laskar Sape ini kerap tak terkalahkan dalam empat laga terakhir secara beruntun.

Namun, di sela-sela pertandingan, Madura United harus menunda dua pertandingan karena sejumlah pemainnya dinyatakan positif COVID-19. Di pekan ke-22 dan ke-24, mereka akan bertemu Persipura Jayapura (1/2/2022) dan Persija Jakarta (2/9/2022).

Menariknya, dua dari empat laga tersebut dimainkan Madura United tanpa kekuatan penuh akibat dampak COVID-19. Terakhir kali mereka memiliki skuat penuh adalah saat bertemu PSIS Semarang pada pekan 21 (28/1/2022).

“Terakhir kali kami bermain (full book) adalah 28 Januari. Sudah lebih dari 15 hari dan semua pemain di tim belum selesai.”

“Kami sudah menunggu beberapa pemain dengan sedikit kesulitan. posisi di klasemen,” kata Fabio Lefundes, manajer Madura United.

Terakhir, Madura United berhasil mengoleksi tiga poin di pekan ke-25 BRI Liga 1. Mereka menang tipis 1-0 atas Persiraja Banda Aceh di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Senin (14/2/2022) malam.

Dapatkan kecocokan

Laga ini seharusnya menjadi peluang bagi Madura United untuk mencetak banyak gol jika melihat fakta dari tim lawan.

Namun, Fabio Lefundes senang melihat timnya mampu mengumpulkan poin penuh karena dilanda badai COVID-19.

Fabio Lefundes mengatakan bahwa Persiraja adalah tim yang bagus. Bahkan, tim berjuluk Laskar Rencong ini menjadi penghuni peringkat terakhir.

Namun, mereka mampu menunjukkan stamina dalam pertandingan ini.

Persiraja sering menjadi sumber poin bagi tim lain di Liga 1 BRI. Maklum, konsistensi sangat sulit ditemukan.

Tim Aceh hanya mencatatkan 12 dari 25 poin sehingga mereka saat ini terkunci di posisi kiper.

Apresiasi untuk para pemain

Madura United saat ini berada di peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 BRI. Mereka mengoleksi 29 poin dari total 23 pertandingan.

Laskar Sape Seringkali mereka masih memiliki dua pertandingan tertunda yang belum dimainkan.

“Saya selalu percaya, keyakinan itulah yang membawa kami memenangkan pertandingan. Keyakinan datang setiap hari.”

BRI Liga 1: Ikut Tokyo Verdy, Pratama Arhan Putus dari PSIS

“Dengan setiap latihan, para pemain pasti meningkatkan kepercayaan diri mereka. Kami datang untuk bermain dan beberapa pertandingan tetap tak terkalahkan,” katanya. Fabio.

“Dalam empat pertandingan terakhir kami bisa saja merebut delapan poin. Ini penting bagi kami. Selamat untuk semua pemain saya.”

“Mereka sudah bisa menjalankan instruksi yang saya inginkan di lapangan,” ujar manajer asal Brasil itu.

Persib Gusur Arema Puncaki Chart BRI Liga 1 Indonesia
midatlanticsoccer

Persib Gusur Arema Puncaki Chart BRI Liga 1 Indonesia

Persib Gusur Arema Puncaki Chart BRI Liga 1 Indonesia – Manajer Persib Bandung Robert Alberts tetap optimistis timnya akan berada di puncak Liga 1 BRI 2021/2022 yang kini diduduki Arema FC.

Singo Edan mengumpulkan 52 poin setelah 25 pertandingan, sedangkan Persib di peringkat keempat dengan 47 poin setelah 24 pertandingan. https://www.premium303.pro/

Selisih lima poin membuat manajer Belanda Persib yakin bisa mengejar ketertinggalan dari tim berjuluk Singo Edan, terutama Persib yang menjalani laga tunda melawan PSM Makassar.

Persib Gusur Arema Puncaki Chart BRI Liga 1 Indonesia

“Jadi masih dekat karena kami juga memiliki satu pertandingan tersisa. Tapi seperti yang saya katakan, itu juga tergantung pada hasil pertandingan lainnya,” kata Robert Alberts.

Bedanya, lanjut Robert, saat melihat pertandingan antara Persita Tangerang melawan Arema FC, tim Kota Malang mampu memenangkan pertandingan dan mencetak gol.

Sementara itu, Persib Bandung gagal menang melawan PSIS Semarang pada Selasa (15/2/2022) malam. Padahal Persib seharusnya bisa mencetak tiga sampai empat gol.

“Itulah mengapa tim harus mencetak gol dan itulah kenyataannya. David dan Bruno harus mengisi peran itu dan mereka harus membuktikannya,” kata Robert.

Rotasi

Ditanya soal kemungkinan rotasi pada laga selanjutnya melawan Persipura Jayapura, Jumat (18/2/2022), pelatih berusia 67 tahun itu membenarkan adanya.

Alasan utamanya, jadwal yang cukup padat. Lebih sulit lagi karena hanya ada dua hari tersisa antara satu pertandingan dengan pertandingan lainnya.

“Jadi rotasi yang akan dilakukan tidak hanya dari segi taktik tetapi dari segi fisik.”

“Perlu masyarakat tahu satu hal, para pemain kembali ke hotel pada jam 1 tengah malam dengan keadaan lelah mereka makan jam 14 yang mana. tentu tidak sehat. . . ” kata Roberto.

“Setelah itu mereka harus tidur dan jelas tidak mudah untuk tidur jika tim seharusnya meraih hasil yang lebih baik.”

“Setelah itu, pada prinsipnya, mereka hanya punya satu hari untuk pulih dan mereka harus bermain lagi,” tambah Robert.

Situasi tidak normal

Semua tim merasakannya di liga musim ini karena para pemain bermain dalam situasi yang tidak normal.

“Saya juga sudah katakan sebelumnya dari sudut pandang medis bahwa saya tidak bisa langsung membawa pemain untuk berlatih atau bermain ketika dia dinyatakan negatif setelah terpapar COVID. Ini jelas sangat berbahaya dari sisi kondisi dan kesehatan pemain.” kata Roberto.

Robert mengaku selalu berlatih dengan tim medis klub ketika pemain kembali setelah melakukan beberapa tes dan mendengar keluhan dari pemain seperti kesulitan bernapas, ketegangan otot dan sakit kepala.

“Jadi kami pasti akan merotasi karena kami dipaksa untuk mengingat bahwa para pemain belum sepenuhnya pulih. Saya pikir semua orang akan mengerti bahwa ini adalah situasi yang tidak normal,” kata Robert.

Performa Turun di Liga 1 BRI, Persebaya Di Bawah Tekanan untuk Menang?

Performa Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 sedang menurun. Mereka telah melalui empat pertandingan terakhir tanpa kemenangan.

Yang paling menyakitkan, mereka gagal menang dalam dua pertandingan terakhir mereka karena kebobolan gol di menit terakhir.

Yang pertama terjadi di pekan ke-24, saat mereka ditahan imbang 2-2 oleh Persela Lamongan (2/10/2022).

Baru-baru ini, mereka harus puas dengan satu poin tambahan saat mereka bermain imbang 3-3 melawan Persija Jakarta pada pekan ke-25 (14/2/2022).

Dalam empat laga terakhir, Persebaya meraih tiga hasil imbang dan sekali kalah. Artinya, hanya memperoleh tiga poin atau kalah sembilan poin.

Mereka memiliki peluang untuk mendominasi papan peringkat jika mereka berhasil memenangkan semua pertandingan itu.

Tim Bajul Ijo kini berada di peringkat kelima dengan 45 poin dari 25 pertandingan. Mereka tertinggal tujuh poin dari Arema FC di puncak klasemen dengan 52 poin.

Persib Gusur Arema Puncaki Chart BRI Liga 1 Indonesia

Lantas, apakah Persebaya kini berada di bawah tekanan untuk mencapai tangga juara?

“Tidak ada. Saya selalu mengatakan kepada para pemain bahwa itu bukan tekanan, tetapi tentu saja itu motivasi untuk menjadi yang terbaik dalam kompetisi. Kami juga memiliki kesempatan untuk berbuat lebih baik,” kata Aji Santoso, manajer Persebaya Surabaya.

“Artinya, kami bisa melakukan yang terbaik. Seharusnya bukan tekanan atau beban, tapi motivasi. Para pemain ini punya pengalaman di sepak bola,” tambah manajer Malang itu.